Saturday, September 8, 2012

Membuat VCO dengan kwalitas yang baik

Ada beberapa cara pengolahan ataupun pembuatan umum VCO, yaitu dengan cara pemanasan, peragian, dan pancingan yang lazim dikenal untuk pembuatan VCO mempunyai kelemahan. Pemanasan menyebabkan bau tengik dan menguapnya asal laurat dan kapriat. Sedangkan peragian membutuhkan asupan bakteri yang sulit didapat.
Saat ini sudah berhasil dikembangan cara pembuatan VCO dengan kwalitas yang terbaik yaitu dengan cara mixing dengan putaran High Speed, > 1.500 ppm

Untuk mendapatkan 1 liter CVO murni dengan cara mixer dibutuhkan kelapa tua ukuran besar sekitar 10 s/d 15 butir. Harga VCO yang sudah jadi di pasaran berkisar dari Rp. 25 ribu s/d 50 ribu/ 100 ml. (sudah dalam kemasan botol platik).

Untuk memudahkan pembuatan, ambil 10 s/d 15 butir kelapa tua yang telah didiamkan selama 1 bulan. Kupas dan keluarkan daging dari tempurung. Buang lapisan luar dading kelapa yang berwarna coklat dengan pisau, lalu parut daging kelapa dengan alat pemarut manual/mesin atau dengan tangan. Kelapa parutan harus langsung diperas santannya.Tenggang waktu tidak boleh dari ½ jam, kalau kelamaan minyak akan gagal terbentuk.
Caranya, kelapa parutan dilarutkan pada 6 Liter air dan diperas untuk diambil santan. Lakukan dengan dua kali pemerasan, misal pertama 3 Liter dan selanjutnya 3 Liter. Diamkan santan itu dalam wadah yang berkeran selama 15 – 30 menit.

Sentrifugal
Setelah didiamkan maka terbentuklah dua lapisan, kanil atau kepala santan pada bagian atas dan air di bawah. Buang air dengan membuka keran. Umumnya dari 6 Liter santan dihasilkan 3 – 4 kanil dan 2-3 liter air, protein, dan minyak. Simpan kanil pada baskom bersih, lalu putar dengan mixer dengan kecepatan penuh selama 15 menit. Kecepatan ideal untuk sekala industri sekitar 1.500 ppm. Putaran itu menyebabkan emulsi terdispersi alias terpecah. Saat itulah udara disekitar bertindak sebagai koagulan untuk menarik protein dari minyak dan air.
Putaran itu sangat efektif. Buktinya, setelah didiamkan 2-4 jam di galon air mineral yang dibalik, lapisan air, minyak, dsan blondo terbentuk. Bandingkan dengan cara minyak pancingan yang membutuhkan waktu sekitar 8 – 10 jam. Minyak diambil dengan membuka keran bawah galon yang dimodifikasi. Bila proses sempurna, diperoleh sekitar 1 Liter VCO. Pada sebuah kasus, minyak dapat terbentuk setelah didiamkan selama ½ – 1 jam. Rahasianya sangat sederhana, santan diperoleh tanpa dilarutkan dalam air. Minyak yang dihasilkan disebut VCO premium alias super.
Minyak yang dihasilkan dari proses sentrifugal itu memiliki bau khas kelapa. Namun, perlu dijernihkan dan diturunkan kadar airnya melalui proses penyaringan. Ada 3 tahap penyarinigan, pertama dengan saringan anti karat berukuran 200 mesh, kedua kertas saring 400 msh, dan terakhir kertas tisue tanpa pafum. Penyaringan yang terakhir berfungsi ganda: menyaring dan menurunkan kadar air. Air biasanya tertahan di tisue atau mengendap ke udara.


Uji Lab Terhadap VCO

Mengapa minyak kelapa murni ampuh untuk mengobati penyakit maut ?
Menurut Dr AH Bambang Setiaji MSc, yang mempopulerkan minyak dara, VCO mengandung 93% asam lemak jenuh, tetapi 47 – 53% berupa minyak jenuh berantai sedang. Sifatnya tidak dapat tersintesis menjadi kolestrol, tidak ditimbun dalam tubuh, mudah dicerna dan dibakar.

Hasil uji Laboraturium Kimia Universitas Gadjah Mada menunjukan, zat dominan dalam minyak dara adalah asam laurat, mencapai 50.33%. kandungan lain berupa 14,32 % asam kaproat, 10.25% asam kaprat, 12.91% asam miristat, dan 4,92% asam palmitat.

Menurut Prof Walujo Samoero Soerjodibroto (Guru Besar Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia) asam laurat terbukti anti virus, dan anti protozoa. Patogen yang mampu diatasi oleh minyak dara antara lain bakteri Streptococcus agalactiae dan Streptococcus aerus, beragam virus seperti herpes, sarkoma, HIV, Leukimia, dan cytomegalovirus. Semua patogen berlapis lemak.

Dengan demikian asam laurat yang juga berupa minyak dapat menyatu dengan organisme itu untuk kemudian mematikanya. Mekanismenya sederhana, mikroorgenisme itu mempunyai dinding sel yang tersusun dari lipid. Dinding sel itu ditembus oleh monolaurin sehingga cairan di dalam sel tersedot keluar. Terjadilah pengerutan sel yang mengakibatkan mikroorganisme mati. Uniknya, mekanisme itu hanya berlaku untuk mikroorganisme jahat.

Antibiotik yang selama ini dimanfaatkan untuk mengatasi serangan organisme patogenik itu kurang manjur. Karena antibiotik hanya larut dalam darah, tetapi tidak larut dalam lemak.

Prof dr Walujo Soerjodibro MSc. Guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu mengatakan, konsumsi minyak kelapa sesuai kebutuhan tidak berdampak buruk terhadap kesehatan. Justru membina kesehatan termasuk janrung dan pembuluh darah. Pantas saja masyarakat Pukapuka dan Tokelau di Lautan Pasific, seperti dikisahkan Dr Bruce Fife dalam “The Healing Miracles of Coconut Oil, mempunyai kesehatan prima.

Padahal mereka mengkonsumsi lemak dalam bentuk minyak kelapa 60% dari total kalori per hari. Rumus yang selama ini dipercaya banyak orang, konsumsi lemak maksimal 30% dari total kalori jika tak ingin menderita penyakit jantung. Sekitar 10% diantaranya batas maksimal konsumsi lemak jenuh. Artinya konsusi lemak masyarakat Pukapuka 2 kali dari ambang batas. Faktanya, mereka terbebas dari beragam penyakit degeneratif seperti jantung, diabetes, dan kanker.

Berbagai penelitian menguatkan bukti empiris khasiat minyak perawan (VCO) yang selama ini ditemukan. Hasil penelusuran Trubus Magazine menunjukan minyak dara itu menyembuhkan jantung koroner, diabetes, hiperteroid, kolestrol dan stroke. Akibat menderita penyumbatan pembuluh darah disekitar panggul dekat tulang ekor, Untung Sukarji mesti dilarikan ke Rumah Sakit. Kala rasa nyeri menyerang paha kanan dan pinggul, pengajar di sekolah Tinggi Negara itu tak sanggup berjalan. Saat berbaring pun ia tidak dapat megubah posisi badan. Beruntung setelah mengkonsumsi 24 botol VCO bervolume 125 ml selama dua minggu dikombinasikan dengan akupuntur kondisinya berangsur pulih. Kini kelahiran Jember 57 tahun silam itu bahkan sanggup berlari-lari pagi

7 comments:

  1. salam kenal

    wow.. makasih banget untuk penjelasannya. kebetulan saya melakukan research tentang minyak kelapa dan saat ini sedang mencoba untuk membuat VCO sendiri. saya mau tanya ya, kalau mau buat VCO premium itu, metode yg digunakan mixing juga kah? metode yang kamu jelaskan tadi itu, bener2 gak pake pemanasan dari luar ya? soalnya saya bikin dengan cara dipanasin di kompor dengan api kecil tapi hasilnya tengik juga. minta tolong di share ilmunya ya.

    thx

    ReplyDelete
  2. Salam

    Adakah gambar proses cara penyaringannya ? Kertas saring dan tisuenya berapa lembar atau berapa ml vco untuk satu lembar kertas saring/ tisue ? kemudian bagaimana cara mensterilkan kemasan botol plastik ? Mohon petunjuk.

    Terima kasih

    ReplyDelete
  3. Berita bagus untuk Kita pelaku usaha minyak VCO (www.coconose.net)
    Semoga bermanfaat Pula untuk peminum VCO sebagai superdrink yg sehat Dan bermanfaat baik

    ReplyDelete
  4. bagi yg berminat vco home industri saya sendiri di pariaman-sumbar,proses fermentasi alami,vco mmg ajaib,saya bawakan di diri sy sendiri,terasa mau gejala deman,minum vco,alhamdulillah demam nya gk jd mampir,trus luka kena kaca olesi vco 3-4 hari gk luka nya dah gk pedih lg,trus tiap bangun tidur urat2 di tangan asal di teken sakit berlangsung 3 minggu lalu sy minum vco,cm 2 hari gk terasa sakit lagi urat nya jk di pencet,blom maag sy terlambat di isi mual,setelah di isi jg mual,minum lg vco,gitu jg gk mual lagi dan gk pusing lg kepala,terahkir buka usaha bakso,tipa tutup sy selalu makan sumsum dan daging2 tetelan,2 mingguan leher saya kok berderak derak,kayak kaku waduuh penyakit lagi nih,trus saya minum vco sy sendiri,ajiib gk kaku lg leher di gerakan,jd klo ada yg gk nyaman di badan saya deguk az vco tiap mau tidur,mmg badan tuh kayak nya tegap,bugar bertenaga dan kayak nya sy gk mudah goyah sperti keseimbangan badan saya terasa tinggi dan stabil..kayak promo yah,,tp itu mmg kejadian nyata di badan saya,saya bikin vco itu cara fermentasi biasa atw alami az,kelapa nya yg tua2 az,warna cklt,gk yg bertunas loh agar zat nya gk di isap tunas alias berkurang.hrg nya rp.85.000/liter,ongkir sy gk tanggung.0822 8820 3985,thx

    ReplyDelete
  5. klo ada yg mesen vco partai besar saya bisa buatkan,asal agan dtg ke tempat saya,saya ksh penginapan di kampung sy,dan agan bisa pantau sendiri vco pesanan yg agan minta,sy insya Allah bisa produksi 30-45 kg vco/hari dengan tenaga kerja 4-5 org,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Siaaaap...berapa liter minimum pemesanan utk Bandung?
      Kalau utk dijual lagi berapa harga perliter? Saya ingin membuktikan apakah hasil permentasi atau pemanasan. Saya membutuhkan hasil permentasi...nuhun

      Delete